Panduan Lengkap Traveling Hemat ke Jepang untuk Pemula Tanpa Ribet

Jepang selalu menjadi destinasi impian bagi para traveler, baik karena budaya yang unik, kuliner lezat, hingga pemandangan alam yang menakjubkan. Namun, banyak orang ragu mengunjungi Negeri Sakura karena biaya perjalanan yang dianggap mahal. Tenang, traveling hemat ke Jepang untuk pemula sebenarnya sangat mungkin dilakukan dengan perencanaan yang tepat. Berikut panduan lengkapnya.

1. Persiapkan Dokumen dan Budget Sejak Dini

Langkah pertama adalah memastikan dokumen perjalanan lengkap, terutama paspor dan visa jika diperlukan. Warga Indonesia kini bisa mengajukan visa Jepang dengan prosedur yang relatif mudah melalui agen resmi atau secara mandiri. Tentukan juga budget total perjalanan, mulai dari tiket pesawat, akomodasi, transportasi, hingga makanan dan tiket masuk objek wisata. Dengan estimasi biaya yang jelas, kamu bisa lebih mudah mengatur pengeluaran.

2. Cari Tiket Pesawat Murah

Tiket pesawat biasanya menjadi komponen paling besar dalam perjalanan. Agar hemat, pesan tiket jauh-jauh hari dan manfaatkan promo maskapai. Maskapai low-cost seperti AirAsia, Scoot, atau Jetstar sering menawarkan harga murah untuk rute Jakarta–Tokyo atau Jakarta–Osaka. Selain itu, fleksibilitas tanggal keberangkatan bisa membantu mendapatkan harga terbaik.

3. Pilih Akomodasi yang Ekonomis

Penginapan di Jepang bervariasi, mulai dari hotel bintang hingga hostel dan guesthouse. Untuk pemula yang ingin hemat, pertimbangkan hostel, kapsul hotel, atau guesthouse yang nyaman dan strategis dekat stasiun kereta. Platform seperti Booking.com atau Agoda sering menawarkan diskon khusus, terutama jika memesan beberapa bulan sebelum perjalanan.

4. Manfaatkan Transportasi Umum

Transportasi di Jepang terkenal tepat waktu dan efisien, namun bisa mahal jika tidak direncanakan. Kartu transportasi seperti Suica atau Pasmo memudahkan perjalanan harian di Tokyo. Untuk perjalanan antar kota, pertimbangkan Japan Rail Pass (JR Pass) yang bisa digunakan untuk naik shinkansen dan kereta lokal. Pilih jenis pass sesuai durasi dan rute agar lebih hemat.

5. Makanan Hemat dan Lezat

Mencicipi kuliner Jepang tidak harus mahal. Ada banyak pilihan makanan terjangkau yang tetap lezat, seperti ramen, udon, onigiri, atau bento di convenience store. Restoran keluarga dan kedai lokal juga menawarkan harga ramah di kantong. Tips tambahan: manfaatkan all-you-can-eat murah atau street food di area wisata untuk pengalaman kuliner otentik.

6. Wisata Gratis dan Aktivitas Hemat

Jepang memiliki banyak tempat wisata gratis yang bisa dinikmati, seperti taman nasional, kuil, dan festival budaya. Di Tokyo, misalnya, kamu bisa mengunjungi Asakusa, Shibuya Crossing, dan Taman Ueno tanpa biaya masuk. Di Kyoto, kuil-kuil seperti Fushimi Inari Taisha dapat dikunjungi gratis. Jangan lupa manfaatkan juga jalur hiking atau area alam yang indah seperti Gunung Takao atau Nara Park.

7. Tips Belanja Hemat

Belanja di Jepang sering menjadi godaan bagi traveler. Untuk hemat, prioritaskan belanja di 100 yen shop, outlet lokal, atau pasar tradisional. Barang unik dan souvenir tetap bisa dibawa pulang tanpa menguras kantong. Manfaatkan juga promo musiman atau tax-free shopping untuk wisatawan.

8. Rencanakan Itinerary Sederhana

Agar perjalanan hemat dan tanpa ribet, buat itinerary sederhana yang realistis. Fokus pada satu kota atau wilayah untuk mengurangi biaya transportasi. Pastikan setiap hari memiliki kombinasi wisata, kuliner, dan waktu istirahat agar perjalanan tetap menyenangkan.


Dengan perencanaan yang tepat, traveling hemat ke Jepang bukan lagi mimpi. Dari tiket murah, akomodasi strategis, transportasi efisien, hingga wisata gratis, semua bisa dinikmati tanpa menguras dompet. Jadi, siapkan ranselmu, nikmati budaya Jepang, dan buat pengalaman perjalanan pertama ke Jepang menjadi tak terlupakan!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *